Jika Anda ingin tahu tips memilih alat USG, maka perlu mempertimbangkan fungsinya. Anda bisa menyesuaikan alat ini dengan kebutuhan. Apalagi, jika Anda ingin mengetahui perkembangan janin pasien.
Metode USG mengandalkan gelombang suara berfrekuensi tinggi. Tujuannya adalah untuk menunjukkan gambar dari bagian dalam tubuh. Selain memantau perkembangan janin, Anda juga bisa mencari masalah lain di rahim hingga mengetahui detak jantung bayi.
Lalu, bagaimana tips memilih alat USG kehamilan sesuai kebutuhan? Anda bisa melihat informasi lengkapnya di bawah ini.
Tips Memilih Alat USG 2D, 3D, dan 4D
Ada sejumlah perbedaan pada alat 2D, 3D, dan 4D. Mulai dari kecanggihan alat hingga hasil gambarnya. Berbeda dengan 2D dan 3D, metode 4D menjadi yang paling unggul. Berikut adalah penjelasannya agar bisa menjadi pertimbangan Anda:
1. USG 2D
Alat USG 2D merupakan pemeriksaan standar. Melalui pemeriksaan ini, Anda akan mendapatkan hasil gambar berwarna hitam dan putih. Lalu, menunjukkan posisi janin secara datar. Biasanya, pemeriksaan 2D bisa Anda lakukan saat pasien berada di trimester pertama.
2. USG 3D
Alat USG 3D lebih canggih dibanding 2D. Meski gambarnya tidak bergerak, tetapi hasilnya lebih jelas dan jernih. Melalui alat ini, Anda bisa mengetahui kondisi janin secara lebih jelas. Pemeriksaan 3D umumnya dilakukan saat usia kandungan lebih dari 26 minggu.
3. USG 4D
Terakhir, alat USG 4D menjadi pemeriksaan dengan harga yang relatif lebih mahal. Meski begitu, 4D menghasilkan gambar dalam format video. Gambarnya sendiri lebih tajam, kemudian bisa disimpan dalam bentuk soft copy di flashdisk.
Perbedaan USG 2D, 3D, dan 4D
Jadi, perbedaan dari ketiga jenis USG ini adalah output yang dihasilkan. USG 2D menghasilkan gambar yang datar. Lalu, USG 3D menghasilkan wajah janin dan bagian tubuh lainnya, seperti kaki atau tangan.
Sementara untuk USG 4D, versinya seperti 3D. Namun, formatnya saja yang berbeda. Biasanya, para dokter akan melakukan pemeriksaan 3D dan 4D saat ada indikasi medis. Misalnya, fibroid atau polip rahim.
Umumnya, beberapa pasien menginginkan pemeriksaan tersebut untuk melihat calon buah hatinya. Sebenarnya, ketiga metode USG tersebut sangat aman, karena memiliki risiko yang rendah.
Waktu terbaik untuk melakukan USG adalah empat kali selama masa kehamilan, yaitu trimester pertama (satu kali), trimester kedua (satu kali), dan trimester ketiga (dua kali). Jumlah tersebut bisa berubah, tergantung dari kondisi kehamilan pasien pada saat itu.
Kesimpulannya, alat USG diperlukan untuk melihat kondisi janin pasien. Selain itu, USG juga bisa mendeteksi berbagai penyakit lainnya di dalam tubuh. Anda dapat membeli USG sesuai kebutuhan.
Kini, Anda bisa memiliki peralatan USG berkualitas di Setia Manggala Abadi. Sebagai perusahaan penyedia USG untuk merek Sogata, Setia Manggala Abadi sudah meraih sertifikasi CDAKB dari Kemenkes RI. Bahkan, Anda bisa mendapatkan garansi jasa seumur hidup dari kami!